Meramu Bensin Ramah Lingkungan dengan Pemanfaatan Butanol

Djainuddin Semar, Emi Yuliarita

Sari


Butanol adalah suatu alkohol yang dapat digunakan sebagai bahan bakar mesin bensin pada
pembakaran internal tanpa modifikasi mesin.
Keuntungan dari butanol adalah angka oktana dan kandungan energinya tinggi, hanya sekitar
10% lebih rendah daripada bensin. Butanol adalah hidrokarbon rantai panjang bersifat non-polar,
tidak larut dalam air dan titik nyalanya tinggi, serta mempunyai tekanan uap rendah (0,3 psi).
Kelemahan utama butanol adalah bersifat toksisitas, dan kenyataan pada proses fermentasi
butanol (dapat dibuat dari ganggang, mahkota dewa, buah naga) memancarkan bau busuk.
Membuat butanol dari minyak tidak menghasilkan bau tersebut, namun pasokan terbatas.
Pengujian kinerja sepeda motor di atas dinamometer sasis. Hasil uji daya rata-rata terhadap
waktu akselerasi rata-rata mesin sepeda motor yang berbahan bakar bensin yang mengandung
10% volume butanol (Bu10) lebih rendah 3,4% dibandingkan ketika memakai bensin yang tidak
mengandung butanol (Bu0). Hasil uji konsumsi bahan bakar Bu10 dibandingkan dengan bensin
Bu0 adalah meningkat 2,13%, sedangkan emisi gas buang nitrogen oksida, karbon monoksida,
hidrokarbon dan karbon dioksida masing-masing lebih rendah.


Kata Kunci


butanol, kinerja, ramah lingkungan.

Teks Lengkap:

PDF


DOI: https://doi.org/10.29017/LPMGB.45.1.611