Deformasi dan Kedalaman Batuan Sedimen Daerah Banjarnegara Berdasarkan Analisis Gayaberat

Eddy Supriyana, Tatang Padmawidjaja, Ryan Akbar

Sari


Beberapa penelitian yang telah dilakukan di Kabupaten Banjarnegara, adanya pengembangan sistem minyak di Kali Serayu, dan telah dilakukan uji terhadap minyak rembesan tersebut yang hasilnya menunjukkan TOC diatas 2%, dan reservoir berada pada Formasi Rambatan (Tmr).  ) berumur Miosen Tengah sampai Miosen Awal.  Penelitian - penelitian yang telah dilakukan tersebut belum sampai kepada hasil yang dapat memberikan gambaran tentang potensi migas secara tuntas, sehingga perlu kajian lanjutan yang diharapkan dapat memberikan informasi di bawah permukaan secara saintifik terkait dengan migrasi minyak/HC (fluida) yang mengarah ke selatan Banjarnegara.  Diantara metode geofisika yang dapat memberikan dan melengkapi dari penelitian sebelumnya, mencoba memproses berdasarkan kajian gayaberat.  Data gayaberat yang digunakan sebanyak 520 melingkupi Banjarnegara Utara sampai Banjarnegara Selatan, dimana data tersebut digunakan di beberapa tahapan yaitu pemisahan gayaberat dan selanjutnya dilakukan anomali gayaberat regional dimana disebut sebagai anomali gayaberat residual atau sisa sehingga akan diperoleh gambaran efek samping yang sesuai dengan  geologi permukaannya.  Kemudian berdasarkan nilai turunan kedua vertikal (SVD) maupun horizontal dari data anomali gayaberat, dan dianalisis terhadap nilai densitasnya (p) dengan menggunakan "fungsi Green".  Berdasarkan analisis data gayaberat melalui proses SVD, perhitungan nilai densitas dengan Green maka daerah Banjarnegara bagian utara diduga sebagai daerah reservoarnya dan mengalami migrasi ke arah selatan yang ditunjuk oleh tipe sesar naik dan adanya pengurang nilai densitas dari utara dan bertambah di bagian selatan, sehingga dideskripsikan terbentuknya cebakan  yang ditandai oleh batas antiklin atau punggungan.  indikasi zonasi berdasarkan kontur anomali gayaberat turunan turunan kedua (SVD), juga ditunjukkan oleh penuruan nilai pada peta kontur anomali gayaberat dengan nilai antara +22.1 mGal sampai 0 mGal, kemudian oleh nilai anomali gayaberat antara 0 mGal sampai -7.0 mGal,  artinya adanya migrasi dari utara.  Hasil analisis analisis spektral diperoleh kedalaman sekitar 2000 m sampai 2500 m di bagian utara dengan tipe sesar naik dari arah utara.


Kata Kunci


Analisis gayaberat , SVD, Banjarnegara, Migrasi minyak, Basin, Gravity, Migration

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Ansori, C., Godang, S., Hastria, D. & Isyqi, I., 2019. Protolith Oceanic Island Arc dari Grabitoid Tipe M dan I di Karangsambung, Kebumen, Jawa Tengah. Jurnal Geologi dan Sumberdaya Mineral (JGSM), 20(4), pp. 249 - 262.

Badan Geologi, 2020. Peta Cekungan Sedimen Indonesia, Bandung: Badan Geologi.

Blakely, R.J., 1995. Potential Theory in Gravity & Magnetic Applications. California, USA. Cambridge University Press.

Condon, W. H., Pardyanto, L., Ketner, K.B., Amin, T.C., Gafoer, S., & Samoedra, H., 1996. Geological map of the Banjarnegara and Pekalongan sheet, Jawa, Bandung: Geological Research and Development Center (GRDC).

Husein, S., Jyalita, J. & Nursecha, M. A. Q., 2013. Kendali Stratigrafi dan Struktur Gravitasi Pada Rembesan Hidrokarbon Sijenggung, Cekungan Serayu Utara. Prosiding Seminar Nasional Kebumian Ke-6 Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada, hlm. 474-489.

Hutubessy, S., 2008. Pola Cekungan dan Struktur Bawah Permukaan Ditinjau dari hasil Analisis Gayaberat dan Magnet di daerah Banjarnegara, Jawa Tengah Bagian Selatan. Jurnal Sumber Daya Geologi (JSDG), 18(4), hlm. 265 – 287.

Nainggolan, D. A., 2009. Struktur Geologi Bawah Permukaan Daerah Pekalongan dan Sekitarnya Berdasarkan Analisis Anomali Gayaberat dan Magnet. Jurnal Sumber Daya Geologi (JSDG), 19(2), hlm. 127 -138.

Purwasatria, E. P. & Waluyo, G., 2012. Studi Potensi Minyak Dangkal dengan Pendekatan Metoda Statistik Berdasar data Geologi Permukaan di Cekungan Banyumas. Dinamika Rekayasa, 8(2), hlm. 48-55.

Setiadi, I., 2017. Konfigurasi batuan Dasar dan Deliniasi Sub Cekungan Banyumas Berdasarkan Analisis Data Gayaberat. Jurnal Geologi dan Sumberdaya Mineral (JGSM), 18(2), hlm. 67-76.




DOI: https://doi.org/10.29017/LPMGB.55.3.704