Pengembangan dan Aplikasi Simulator Reservoir Untuk Simulasi Perkolasi Gas pada Reservoir Bertenaga Dorong Gas Terlarut

Usman Pasarai

Sari


Pada tahap awal deplesi reservoir akan terjadi penurunan tekanan di bagian bawah kolom
minyak secara progresf hingga lebih rendah dari tekanan titik didih. Jika produksi terus berlanjut
akan menghasilkan evolusi gas terlarut sepanjang kolom minyak. Gas ini kemudian menerobos
menuju bagian atas reservoir karena perbedaan densitas minyak dan gas. Fenomena ini dikenal
sebagai perkolasi gas. Dengan viskositas gas yang rendah, laju alir perkolasi gas ini ke kolom atas
akan menjadi sangat besar. Perkolasi gas pada finite difference simulasi reservoir bertenaga
dorong gas terlarut dengan sejumlah grid arah vertikal dapat menyebabkan hasil perhitungan
numerik saturasi gas negatif diakhir time step. Hal ini disebabkan karena gas yang keluar dari
grid tersebut lebih besar dari akumulasi gas yang ada dalam grid.
Dalam penelitian ini telah dikembangkan simulator reservoir untuk simulasi perkolasi gas
pada reservoir bertenaga dorong gas terlarut. Validasi simulator yang dikembangkan dilakukan
dengan membandingkan hasil simulasi reservoir homogen dua fasa minyak dan gas pada sistem
tiga dimensi. Stabilitas numerik simulator yang dikembangkan telah diuji dengan melakukan
beberapa simulasi untuk investigasi pengaruh laju aliran produksi minyak terhadap perbandingan
produksi gas dan minyak.


Kata Kunci


simulator reservoir, finite difference, perkolasi gas, tenaga dorong gas terlarut

Teks Lengkap:

PDF


DOI: https://doi.org/10.29017/LPMGB.44.3.602