Pemetaan Migas pada Cekungan Frontier Memberamo dengan Citra Satelit dan Didukung Data Subsurface Regional

Tri Muji Susantoro, Suliantara Suliantara

Sari


Kajian ini bertujuan untuk memetakan potensi hidrokarbon pada Cekungan Frontier Memberamo

dengan data citra satelit dan didukung data regional bawah permukaan. Interpretasi citra satelit Landsat

TM dan Shuttle Radar Topographic Mission (SRTM) dilakukan untuk memperoleh gambaran geologi

permukaan dan strukturnya. Hasil interpretasi menunjukkan 13 satuan satuan batuan, dari tua ke muda

adalah unit A, B, C, D, K, G, F, E, I, Q, J, M, dan H. Struktur yang berkembang berdasarkan interpretasi

Landsat TM dan SRTM adalah struktur lipatan, kekar dan sesar yang terlihat jelas dibagian Selatan dan

Utara. Pusat dalaman dari peta gaya berat memperlihatkan potensi adanya batuan sumber di bagian Timur,

yaitu area yang mempunyai sedimen paling tebal, berkisar antara 6.000-7.000 meter dan mempunyai

nilai 2.0 HFU. Hal ini memberikan harapan akan peluang terbentuknya migas di lokasi kajian. Bukti

terbentuknya hidrokarbon dengan dijumpainya rembesan minyak yang mengalir di sepanjang sungai Teer.

Batuan sumber diperkiraan berumur Miocene Tengah - Akhir, yaitu Formasi Makat dan berumur Pliocene

awal yaitu Formasi Hollandia atau Mamberamo B. Batuan reservoar adalah formasi Memberamo C dan

Memberamo D yang berumur Pliocene Akhir. Batuan Tudung (Seal) diperkirakan terdiri atas formasi

Makat dan Memberamo E.


Kata Kunci


Cekungan Memberamo, Landsat TM, SRTM, Interpretasi, gaya berat, alir bahang, Ketebalan Sedimen, Indonesia Timur, Batuan Induk

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Fraser, A., P. Huggins, J. Rees & P. Cleverly, 1997.

A satellite remote sensing technique for geological

structure horizon mapping. International Journal

of Remote Sensing. Volume 18. Issue 7. Published

online Nov. 2010.

Gafoer S & Budhitrisna T., 1995, Peta Geologi Lembar

Sarmi dan Bufareh, Irian Jaya, , Pusat Penelitian dan

Pengembangan Geologi, Bandung.

Hall, R., 1995, Plate tectonic reconstruction of the

Indonesian region, Proceedings Indonesian Petroleum

Association. 24th Annual Convention, vol. 1, pp.

-84.

Hakim, AS., Baharudin, & Susanto E., 1995, Peta

Geologi Lembar Gunung Doom, Irian Jaya, Pusat

Penelitian dan Pengembangan Geologi, Bandung.

Harahap, BH. & Noya Y, 1995, Geologi Lembar

Rotanburg, Pusat Penelitian dan Pengembangan

Geologi, Bandung.

Mamengko, D. V., H. Susanto, J. T. Musu & A.

Yusriani, 2014. Potensi Hidrokarbon Cekungan

Papua Utara Berdasarkan Karakteristik Rembesan

Minyak Sungai Teer. Proceeding PIT IAGI. Jakarta.

– 18 September 2014.

McAdoo, R.L., & Haebig, J.C., 1999. Tectonic elements

of the North Irian Basin. Proceedings Indonesian

Petroleum Association, 27th Annual Conv.

Nations Petroleum, 2008. Prospect and Lead Inventory

Rombebai Block. Nation Petroleum (Rombebai) BV.

Panggabean H., Amiruddin, Kusnama, Sutisna K.,

Situmorang RL., Turkandi T., & Hermanto B.,

, Geologi Lembar Beoga, Irian Jaya, Pusat

Penelitian dan Pengembangan Geologi, Bandung.

Pertamina – Unocal Indonesia Company, 1997. Total

Sedimen Thickness Map of The Indonesia Region.

Jakarta.

Pertamina- PPPTMGB LEMIGAS, 2008. Basin

Classification and Exploration Play Type Series

(Petroleum System Elements of Eastern Indonesia

Basins). Volume IV. Papua. EP Technology Center

PT. Pertamina.

Satyana, AH, Armandita, C., & Tarigan, RL., 2008,

Collision and Post Collision Tectonics in Indonesia :

Roles for Basin Formatrion and Petroleum Systems,

Proc. Indon. Petrol. Assoc.

Satyana, AH., 2006, Kontribusi Eksplorasi Hidrokarbon

Dalam Beberapa Pemikiran Baru Geodinamika,

Seminar Nasioanal Geologi Indonesia, Bandung.

Simandjuntak, T.O. & Barber, A.J., 1996,Contrasting

tectonic styles in the Neogene orogenic belts of

Indonesia in Hall, R. and Blundell, D., eds, 1996,

Tectonic Evolution of Southeast Asia, Geological

Society Special Publication, no. 106, pp. 185-201.

Suliantara & T. M. Susantoro, 2013. Pemetaan Cekungan

Target Eksplorasi Migas Kawasan Timur Indonesia.

Lembaran Publikasi Minyak dan Gas Bumi Vol. 47

No. 1, April 2013. Pusat Penelitan dan Pengembangan

Teknologi Minyak dan Gas Bumi “LEMIGAS”,

Badan Litbang ESDM. Jakarta.

Sumantri, Y.R. & E. Sjahbuddin, 1994. Exploration

Success in the Eastern Part of Indonesia and Its

Challenges in the Future. 23rd Annual Convention

Proceedings (Volume 1). Indonesian Petroleum

Association.

Saputra, A., 2012. Ektraksi Informasi Geologi Untuk

Penilaian Bahaya Gempa Bumi (earthquake

hazard Assessment ) Menggunakan Citra Aster di

kecamatan Pleret, Kabupaten Bantul. Seminar

Nasional PJ & SIG. Universitas Muhammadiyah

Surakarta. http://publikasiilmiah.ums.ac.id:8080 /

handle/123456789/1418

Williams, P.R. & Amiruddin, 1983. Diapirism and

Deformation East of The Mamberamo River, Northern

Irian Jaya. Proceedings Indonesian Petroleum

Association. Twelfth Annual Convention,

http://glovis.usgs.gov/, 2014. Landsat TM 4-5 TM.

http://srtm.csi.cgiar.org/SELECTION/inputCoord.asp,

SRTM 90m DEM version 4.

http://topex.ucsd.edu/cgi-bin/get_data.cgi

praessequi eros nonsequat.




DOI: https://doi.org/10.29017/LPMGB.48.3.1220