Analisa Pekerjaan Membongkar Sumbat Frac Menggunakan Coiled-Tubing ada Sumur Unkonventional
Sari
Sumur unconventional memiliki kandungan unsur shale-oil dan shale-gas, sebagaimana terdapat juga pada sumur konvensional. Penggunaan coiled-tubing (CT) merupakan salah satu teknik yang dianggap paling baik dalam operasi pemboran sumur unconventional. Pada rig konvensional, pipa/tubing/strings dapat disambung atau diputuskan satu persatu memakai sambungan ulir. Cara ini tentunya membutuhkan waktu yang lebih lama, tenaga kerja dan peralatan yang lebih banyak, resiko yang lebih tinggi, dan sebagainya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas teknik penggunaan CT pada pekerjaan milling frac plug menggunakan coiled-tubing pada sumur unconventional. Metode yang digunakan adalah studi kasus (case study). Berdasarkan penelitian, maka dapat diambil kesimpulan: 1) aplikasi pekerjaan CT dilakukan dengan prosedur menyesuaikan tekanan, menyesuaikan rantai kepala injektor di dalam traksi berdasarkan berat CT, menyesuaikan tegangan luar rantai berdasarkan parameter tekanan kepala sumur atau Wellhead Pressure (WHP) dan aliran lubang sumur, memantau dan kurangi kecepatan CT, melakukan pemompaan, melakukan uji tarik. 2) Ketika CT telah berada pada kedalaman 0 ft dari batas, CT string memiliki kelelahan sebesar 43.18%. Sedangkan pada kedalaman 10562.63 ft., CT string berada pada tingkat kelelahan sebesar 38.06%. Artinya, semakin dangkal pengeboran, semakin tinggi batas kemampuan CT, dengan demikian pada kedalaman lebih dari 1000 feet, CT hanya memiliki tingkat lelah sebesar 38.06 lebih rendah dibanding kedalaman 0 ft.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Admulyadi. (2016). Teknik Pemboran Minyak
dan Gas. Medan: PPPPK Kementrian Pendidikan
dan Kebidayaan.
Alimsyah, dan Davin. (2020). Alat Pengukur
Panjang Pipa Pada Pekerjaan Sumur Minyak
Dan Gas Berbasis Mikrokontroler. Sinusoida,
XXII(3).
Bruseth, E., dan Shaffer, M. (2020). Improving
efficiency is driving a new generation of
frac plugs. Worldoil, 241(1).
Khan, A., dan Raza, M. T. (2015). Coiled Tubing
Acidizing: An Innovative Well Intervention
for ProduCTion Optimization. International
Journal of Engineering Research and
Technology (IJERT), Vol 4(No 6).
Nunez;, A. J., Makawi, E. S., Carlos, C. J.,
Al, H. A. S., Al, K. A. M., Yousif, E., Sami.
(2020). Frac Plugs Milling Optimization in
Depleted Gas Wells, from Learnings to Well
Delivery Enhancement. SPE-202910-MS.
Abu Dhabi, UAE.
Peraturan Menteri Energi Dan Sumber
Daya Mineral. Tata Cara Penetapan Dan
Penawaran Wilayah Kerja Minyak Dan Gas
Bumi Non Konvensional. , (2012).
Rowley, J., dan Slack, F. (2004). ConduCTing
a literature review. Management research
news.
Stevens, R. (2017). Why A Milling Monitoring
Tool Is A Good Friend To Have On Plug
Mill-Out Operations. Retrieved March 15,
, from 5th July 2017 website: https://
www.antech.co.uk/why-a-milling-monitoring-
tool-is-a-good-friend-to-have-on-plugmill-
out-operations.html
Teguh, P., dan Ali, M. (2020). Frac Plugs
Milling with 2” HPCT. Saudi Arabia: Halloburton.
Zanellato, G., Szklarz, J. M., Pach, E., dan
Nebiolo, M. (2017). FraCTuring Plugs
Drillout Experiences in Unconventional Applications.
SPE-184765-MS. Society of Petroleum
Engineers.
DOI: https://doi.org/10.29017/LPMGB.56.2.1172